Kepsek Dan Guru Yang Tadinya Berkonflik Berakhir Damai Dan Saling Memaafkan
- account_circle Ariawijaya
- calendar_month Jum, 17 Okt 2025
- visibility 194
- comment 0 komentar

Portal Sabak News – Para siswa dan siswi SMA Negri 4 Dendang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur,Jambi menjalani kegiatan belajar mengajar disekolah dengan suana bahagia dan kondusif pada Jum’at 17 Oktober 2025.
Sebelumnya, mereka sempat melakukan aksi demonstrasi sebanyak dua kali. Aksi pertama digelar pada Senin 13 Oktober 2025, dan aksi demo susulan dilakukan pada Rabu 15 Oktober 2025.
Aksi demonstrasi siswa ini terjadi berawal dari pecahnya konflik antara dua orang guru dan kepala sekolah di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur.
Para siswa memprotes kebijakan kepala sekolah yang menjadikan ruang OSIS sebagai kantin.
Selain itu, para siswa juga menuntut kepala sekolah agar mensupport kegiatan ekstrakurikuler sekolah, dalam mengembangkan minat, bakat dan kepribadian siswa.
Kegiatan ekstrakurikuler siswa ini diantaranya seperti olahraga futsal, seni tari, drumband dan band.
Tak disangka, vidio aksi demonstrasi siswa SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur tersebut viral di media sosial.
Aksi demonstrasi ratusan siswa ini juga menjadi perhatian masyarakat luas dan ramai diperbincangkan publik.
Usai viral di media sosial, aksi demo siswa yang berawal dari adanya konflik antara dua orang guru dengan kepala sekolah ini pun berakhir damai.
Guru seni budaya, Erwin Hasibuan dan guru pendidikan jasmani, Joko yang sebelumnya terlibat konflik dengan kepala sekolah Novita Diana, akhirnya saling memaafkan.
Melalui Wakil Kepala sekolah (Wakasek) Kurikulum Agus Tri Widodo, menjelaskan dalam pertemuan yang dilakukan usai senam bersama di halaman sekolah pada Jum’at pagi,(17/10/2025), kedua belah pihak yang berkonflik resmi berjabat tangan dan berpelukan.
Konflik Dua Guru dan Kepala Sekolah Dibalik Demo Ratusan Siswa SMA Negeri 4 Tanjab Timur
“Ya alhamdulillah tadi kami awali giat hari ini, silahturahmi kami hari ini, alhamdulillah diawali dengan hari yang ceria, hari baik, karna tadi pagi diawali dengan senam, mas Joko itu sudah menyalami ibu (kepala sekolah,red) dilapangan,”kata Agus Tri Widodo kepada wartawan.
Ia menjelaskan, dalam kesempatan yang sama, melalui apel pagi kepala SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur, Novita Diana juga telah menyerap seluruh aspirasi siswa demi perbaikan sekolah.
“Ibu juga menyampaikan aspirasi dari siswa juga tadi disampaikan di apel pagi,”jelasnya.
“Karena suasana sudah kondusif kami lakukan mediasi, kami panggil dua orang guru rekan kami itu. Intinya sih silahturahmi, suasananya juga penuh keakraban, dan alhamdulillah saling memaafkanlah,”tambahnya.
Konflik guru dan kepala sekolah berkahir damai ini menjadi hal menyejukkan bagi para siswa, masyarakat dan dunia pendidikan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi.
Dengan berakhirnya permasalahan ini, hubungan antara siswa, guru dan kepala sekolah di SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Timur kedepan dapat lebih harmonis.
Hal ini juga diharapkan dapat menjadi pelajaran yang berharga agar peristiwa serupa kedepan tak kembali terulang.
- Penulis: Ariawijaya

 
         
                     
         
         
         
         
         
         
         
                     
         
         
         
         
        
Saat ini belum ada komentar